1. Turunnya Penjualan rokok kretek “Crystal” yang begitu signifikan disebabkan ketika Pemerintah harus menaikkan cukai rokok, yang mengakibatkan naiknya harga Crystal dari harga 500/bungkus menjadi 600/bungkus. Dengan naiknya harga, membuatnya tidak dapat dijangkau oleh anak muda yang belum memiliki penghasilan.
2. Turunnya Penjualan berhubungan terhadap Perilaku Konsumen. Perilaku Konsumen sebelum Pemerintah menaikkan cukai rokok, Crystal yaitu produk rokok kretek yang diluncurkan pada tahun 91 ini tiap hari dapat terjual 40 juta batang, Karena sebagai produsen Crystal dapat penetapkan harga yang tepat yaitu 500/bungkus sehingga merk ini bisa dijangkau oleh segmen anak muda yang belum memiliki penghasilan. Sedangkan ketika Pemerintah menaikkan cukai rokok, maka pihak produsen terpaksa menaikkan harga menjadi 600/bungkus yang menyebabkan turunnya penjualan crystal sebesar 25 % menjadi 30 juta batang per hari
3. Jadikanlah rokok kretek “Crystal” sebagai Ikon anak muda sehingga ada semacam image yang berkembang bahwa kalau tidak merokok “Crystal” maka belum gaul. Hal tersebut tentunya akan mempengaruhi psikologis konsumen yang mayoritas anak muda untuk tetap mengonsumsi produk tersebut. Disinilah berperan pencitraan produk. Dan lakukan Inovasi – Inovasi baru agar rokok kretek “Crystal” ini dapat bersaing dengan rokok-rokok kretek lainnya disesuaikan dengan perubahan jaman masa kini.